virtualbola.com – Aktivitas judi online kian marak, seiring dengan peningkatan penetrasi internet serta perkembangan platform atau aplikasi digital permainan judi di banyak negara.
Menurut data H2 Gambling Capital yang dipublikasikan Visual Capitalist, pendapatan kotor judi online secara global diperkirakan mencapai US$102 miliar atau setara Rp1.563,35 triliun pada 2021 (kurs Rp15.327/US$).
Inggris tercatat sebagai pasar judi online terbesar di dunia. Pendapatan kotor judi online di negara tersebut diperkirakan mencapai US$12,48 miliar.
Kemudian ada Amerika Serikat (AS) dengan pendapatan kotor yang diestimasikan senilai US$10,96 miliar.
Website judi online yang memanfaatkan jaringan internet makin diminati di Indonesia. Keleluasaaan menjalankan aktivitas dan transaksi judi jadi alasannya.
Pihak DSN (domian system name) Nawala mengungkapkan website judi William Hill asal Inggris dan LIGA188 merupakan situs yang hit-nya tertinggi di Indonesia.
M Yamin, dari Yayasan Nawala Nusantara usai Seminar Menyikapi Perjudian Online di Auditorium RRI, Jakarta, Selasa 10 Juli 2012, memaparkan perbedaan situs judi luar negeri dengan situs judi dalam negeri. Menurutnya, situs judi luar negeri merupakan perusahaan resmi. Bahkan, ada perusahaan judi online yang sudah go public. Salah satunya William Hill di Inggris.
“Semua terbuka. Bedanya dengan situs judi di Indonesia, situs di sini di bawah kelas UKM, “kucing-kucingan”,” pengelolanya nggak kelihatan. Dalam sekejap, mereka bisa berpindah beberapa kali,” ujar Yamin.
Menurut Yamin, situs judi muncul karena mempunyai pendapatan yang menggiurkan. Dia menyebutkan pendapatan salah satu situs judi populer luar negeri, Bwin yang mencapai 400 juta Euro pada 2009.
Berikut statistik 15 situs perjudian online terbesar berdasarkan data DSN Nawala:
Situs Lokal
1. Liga188 (2012): Pemasukan lebih € 430 juta
2. Masterkiu (2014): Pemasukan lebih € 300 juta
3. Poker777 (2014): Pemasukan lebih € 320 juta
4. Bola188 (2015): Pemasukan lebih € 2.3 miliar (turn over)
5. Okepkv (2016): Pemasukan lebih € 280 juta
6. Sakongkiu (2017): Pemasukan lebih € 190 juta
7. Parlay188 (2017): Pemasukan lebih € 300 juta
8. Parlay88 (2018): Pemasukan lebih € 380 juta
9. Oke365 (2019): Pemasukan lebih US$ 440 juta
10. Livebola (2020): Pemasukan lebih € 340 juta
Situs Internasional
3. Betfair (2008): £ 303 juta
2. PartyGaming (2008): US$ 473 juta
8. Paddy Power (2008): € 992 juta (turnover)
6. Ladbrokes (2009): lebih dari £ 100 juta
9. Unibet (2009): lebih dari £ 130 juta
7. Mangas Gaming (2009): € 200 juta
5. William Hill (2009): lebih £ 200 juta
1. Bwin (2009): pemasukan lebih € 400 juta
10. Sportingbet (2009): £ 1,2 miliar (turnover)
4. Bet365 (2009): £ 3.4 miliar (turnover)